Anda
tertarik dengan judul ini? Apakah Anda penderita diabetes? Atau, orang
yang Anda sayangi menderita diabetes? Berdamai dengan diabetes melitus,
apa pun tipe diabetes yang diderita baik tipe 1 maupun 2, tidaklah sulit
selama Anda tahu apa yang harus dilakukan dan tak boleh dilakukan.
Tak perlu banyak kata untuk mengantarkan 10 poin yang harus dilakukan
penderita diabetes ini. Sepuluh poin dibagi menjadi tiga kelompok;
diet, olahraga, dan suplemen. Mari, kita simak masing-masing.Minggu, 25 Mei 2014
Selasa, 13 Mei 2014
Teori Preferensi Konsumen
Preference
mempunyai makna pilihan atau memilih. Istilah preferensi digunakan untuk
mengganti kata preference dengan arti
yang sama atau minat terhadap sesuatu. Preferensi merupakan suatu sifat atau
keinginan untuk memilih. (Journal Planit: 2001). Menurut Doris Grober
preferensi media umunya meminta pengguna media untuk mengurutkan preferensi
pengguna terhadap suatu media (Vivian, 2010: 567).
Preferensi
konsumen didefinisikan sebagai selera subjektif (individu), yang diukur dengan
utilitas, dari bundel berbagai barang. Konsumen dipersilahkan untuk melakukan rangking
terhadap bundel barang yang mereka berikan pada konsumen (Indarto,
2011).
Yang perlu diperhatikan adalah preferensi itu bersifat independen terhadap
pendapatan dan harga. Kemampuan untuk membeli barang-barang tidak menentukan
menyukai atau tidak disukai oleh konsumen. Terkadang seseorang dapat memiliki
preferensi untuk produk A lebih dari produk B, tetapi ternyata sarana
keuangannya hanya cukup untuk membeli produk B (besanko dan Braeutigam, 2008).
Guna
memahami preferensi konsumen dalam memilih produk, maka diperlukan kerangka
pikir yang memudahkan penelitian. Ada banyak model yang mengungkap tentang
perilaku konsumen, namun model yang dikemukakan oleh Sandhusen (2000) cukup
menjelaskan respon dari konsumen sebagai pembeli dalam mengambil keputusan.
Walapun penelitian ini membahas hingga pembelian yang dilakukan oleh konsumen
dari Buyer’s Black Box menuju Buyer’s Response (Sandhusen, 2000)
Model
Sandhusen (2000) mencoba menjelaskan bagaimana respon yang diberikan oleh
seorang pembeli saat melakukan proses pembelian.Pada dasarnya model sandhusen
(2000) menjelaskan bahwa keputusan yang diambil seorang konsumen tidak semata
mata merupakan keputusan yang dipengaruhi faktor internal konsumen seperti karakteristik
diri konsumen dan proses pengambilan keputusan konsumen saja. Adanya faktor
eksternal juga mempengaruhi konsumen dalam mengambil keputusan. Integrasi
antara faktor eksternal dan faktor internal itu dinamakan sandhusen (2000)
sebagai Buyer’s Black Box.
Faktor eksternal merupakan segala hal yang berasal dari luar diri konsumen yang mampu mempengaruhi konsumen dalam memberikan respon seperti menentukan pemilihan terhadap produk. Sandhusen (2000) membagi faktor eksternal menjadi dua, yaitu Marketing Stimuli dan Environmental Stimuli. Hal ini senada dengan yang dikemukakan oleh Solomon, bahwa faktor eksternal merupakan pembentuk dari persepsi, konsep diri dan gaya hidup konsumen. Hal yang membedakan adalah, Solomon menjabarkan faktor eksternal menjadi Culture, Sub culture, Demograpic, Social status, Feference group, Family dan Marketing activity.
Teori Ekonomi Mikro 2
Asumsi khusus model analisa ekonomi mikro
Di samping menggunakan asumsi umum teori
ekonomi dan asumsi asumsi khusus teori ekonomi mikro, seperti yang telah
diuraikan di atas, kita juga menggunakan asumsi-asumsi yang lebih
khusus lagi yaitu asumsi-asumsi yang hanya dipergunakan dalam
model-model analisa tertentu.
Prilaku Konsumen
Konsumsi adalah titik pangkal dan tujuan
akhir seluruh kegiatan ekonomi masyarakat. Kalau produksi diartikan
“menciptakan utility” dalam bentuk harang dan jasa yang dapat memenuhi
kebutuhan manusia, maka konsumsi berarti memakai/menggunakan utility itu
untuk memenuhi kebutuhan.
Mungkin saja terjadi orang dapat memenuhi
(sebagian) kebutuhannya dengan jalan langsung dan mudah. Bila kita
tinggal mengambil ubi atau sayuran dan kebun sendiri, proses produksi
dan konsumsinya sederhana. Tetapi dalam masyarakat modern. dengan
pembagian kerja dan penggunaan Hak. proses tersebut menjadi jauh lebih
berbelit-belit. Orang harus mencari pekerjaan untuk mendapatkan
penghasilan, kemudian dan penghasilannya itu baru dapat membeli barang
dan jasa yang dihutuhkan.
Meskipun jelas betapa penting konsumsi
itu, namun dalam teori ekonomi masalah konsumsi lama sekali diabaikan.
Asal ada barang yang dihasilkan, tentu akan ada orang yang mau
membelinya, kira-kira demikianlah cara berpikir orang. Maka perhatian
para ahli ekonomi lebih diarahkan pada segi produksi dan segala
persoalannya. Tetapi pada jaman modern semakin jelas bahwa tidak selalu
ada permintaan akan barang yang dihasilkan. Produksi massa juga
memerlukan konsumsi massa. Oleh karena itu para produsen mulai mencari
jalan bagaimana dapat mempengaruhi konsumen untuk membeli barangnya.
Maka timbullah usaha marketing, sales promotion dan periklanan
Minggu, 04 Mei 2014
PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK
Proses pembelajaran pada Kurikulum 2013 untuk
jenjang SD atau yang sederajat dilaksanakan menggunakan pendekatan saintifik. Proses pembelajaran menyentuh tiga ranah, yaitu
sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Pendekatan
saintifik merupakan pembelajaran yang mengadopsi
langkah-langkah saintis dalam membangun pengetahuan melalui metode ilmiah.
Kegiatan pembelajaran saintifik dilakukan melalui
proses mengamati, menanya, mencoba, mengasosiasi, dan mengomunikasikan.
Lima pengalaman belajar ini diimplementasikan ke dalam model atau strategi
pembelajaran, metode, teknik, maupun taktik
yang digunakan. Berikut akan dijabarkan masing-masing
pengalaman belajar.
Kategori :
Home,
Kurikulum 2013,
Teaching
TIPS BELAJAR YANG BAIK DAN BENAR
Berikut ini adalah tips belajar yang baik dan benar:
1. Belajar Kelompok
Belajar kelompok dapat menjadi kegiatan belajar menjadi lebih menyenangkan karena ditemani oleh teman dan berada di rumah sendiri sehingga dapat lebih santai. Namun sebaiknya tetap didampingi oleh orang dewasa seperti kakak, paman, bibi atau orang tua agar belajar tidak berubah menjadi bermain. Belajar kelompok ada baiknya mengajak teman yang pandai dan rajin belajar agar yang tidak pandai jadi ketularan pintar. Dalam belajar kelompok kegiatannya adalah membahas pelajaran yang belum dipahami oleh semua atau sebagian kelompok belajar baik yang sudah dijelaskan guru maupun belum dijelaskan guru.
2. Rajin Membuat Catatan Intisari Pelajaran
Bagian-bagian penting dari pelajaran sebaiknya dibuat catatan di kertas atau buku kecil yang dapat dibawa kemana-mana sehingga dapat dibaca di mana pun kita berada. Namun catatan tersebut jangan dijadikan media mencontek karena dapat merugikan kita sendiri.
Cara Mudah Belajar Bahasa Inggris
Cara mudah belajar bahasa Inggris – Bagaimana cara mengajar conversation bahasa Inggris di dalam kelas? Artikel berikut ini akan memberikan inspirasi menarik bagi Anda.
Mengajar
conversation bahasa Inggris di sebuah kelas memang bukan perkara yang
mudah. Sebagai guru, Anda harus menjadi seseorang yang prima dan penuh
dengan trik agar anak mau mengikuti pembelajaran yang ada.
Conversation
atau percakapan itu berbeda dengan kemampuan yang lain. Anda harus
membuat murid menjadi sangat berani dan percaya diri dalam berbicara
bahasa Inggris. Juga, ada sebuah keberanian yang harus ditumbuhkan
terlebih dahulu di dalam diri setiap siswa. Tanpa rasa percaya diri,
seorang siswa hanya akan diam dan terbenam pada pembelajaran yang ada.
Berikan
siswa kesempatan lebih untuk mengekspresikan keinginannya dan apalagi?
Coba Anda lihat 6 langkah mengajar conversation bahasa Inggris di bawah
ini.
Awali dari dasar
Anak
tidak perlu diubah menjadi seorang superman dalam waktu cepat. Superman
berarti ia mampu berkomunikasi dengan berani, lancar dan tidak ada lagi
kecanggungan dalam berbicara. Semua itu butuh proses dan awali dari
dasar terlebih dahulu.
Ajak
siswa untuk memperhatikan pembelajaran, gunakan media pembelajaran agar
siswa tertarik, jadikan mereka pendengar yang baik, ajak mereka dengan
sopan untuk maju ke depan kelas, dan tanyakan beberapa hal kepada mereka
dengan sopan. Buat kelas Anda menyenangkan terlebih dahulu,
perlakukan siswa dengan baik, baru kemudian mereka bisa mematuhi Anda
dengan baik pula.
Bagaimana membuat siswa berani dan percaya diri? “paksa mereka”
Sabtu, 03 Mei 2014
Kebijakan Pemerintah dalam Bidang Ekonomi
Pengertian Ilmu Ekonomi
Istilah ‘ekonomi’ berasal dari bahasa Yunani oikonomia, yaitu
gabungan kata oikos-nomos. Oikos berarti rumah tangga, sedangkan nomos
berarti aturan. Oikonomia mengandung arti aturan yang berlaku untuk
memenuhi kebutuhan hidup dalam suatu rumah tangga.
Secara istilah, ilmu ekonomi yaitu ilmu yang mempelajari berbagai tindakan manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya yang tidak terbatas dengan alat pemuas kebutuhan yang terbatas.
Berdasarkan ruang lingkupnya, ilmu ekonomi terbagi dalam kedua kajian yakni Ekonomi Mikro dan Ekonomi Makro. Adapun pengertiannya yaitu sebagai berikut :
Secara istilah, ilmu ekonomi yaitu ilmu yang mempelajari berbagai tindakan manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya yang tidak terbatas dengan alat pemuas kebutuhan yang terbatas.
Berdasarkan ruang lingkupnya, ilmu ekonomi terbagi dalam kedua kajian yakni Ekonomi Mikro dan Ekonomi Makro. Adapun pengertiannya yaitu sebagai berikut :
- Ekonomi Mikro
Ekonomi Mikro adalah bagian dari ilmu ekonomi yang menganalisa
bagian-bagian kecil dari keseluruhan kegiatan perekonomian (dalam
lingkup kecil) seperti harga, biaya produksi, perilaku produsen,
perilaku konsumen, permintaan, penawaran, teori produksi, elastisitas,
dan lain-lain.
Ekonomi mikro mempelajari bagaimana rumah tangga individual atau perusahaan pengambil keputusan dan melakukuan interaksi di pasar tertentu. Contohnya seperti bagaimana harga suatu barang terbentuk? Bagaimana menentukan harga? Bagaimana memproduksi untuk mencapai tingkat paling efisien? Bagaimana perusahaan memperoleh laba maksimum? Bagaimana konsumen memperoleh kepuasan maksimum?
Ekonomi mikro mempelajari bagaimana rumah tangga individual atau perusahaan pengambil keputusan dan melakukuan interaksi di pasar tertentu. Contohnya seperti bagaimana harga suatu barang terbentuk? Bagaimana menentukan harga? Bagaimana memproduksi untuk mencapai tingkat paling efisien? Bagaimana perusahaan memperoleh laba maksimum? Bagaimana konsumen memperoleh kepuasan maksimum?
Langganan:
Postingan (Atom)